Minggu, 06 Januari 2013

PSSI Kembali Rilis 51 Nama Pemain Untuk TC Timnas Bola.net

PSSI kembali merilis nama-nama pemain untuk melakoni pemusatan latihan di Medan yang akan dimulai 06 Januari mendatang. Tak seperti rilis sebelumnya, daftar nama pemain yang tertera bertambah lebih panjang. Bila sebelumnya PSSI merilis 43 nama pemain, kali ini PSSI mengumumkan 51 nama pemain untuk mengikuti training center dan seleksi jelang kualifikasi Piala Asia 2015.
Pada daftar pemain tersebut, tak ada nama pemain naturalisasi Stefano Lilipaly. Padahal sebelumnya PSSI mengatakan akan membawa serta nama mantan pemain Utrecht FC. Bahkan koordinator timnas, Bob Hippy sebelumnya berharap Lilipaly datang lebih cepat untuk mengurus administrasi.
Dalam daftar pemain tersebut terdiri dari beberapa pemain ISL dan IPL serta pemain alumni PON 2012 lalu.
Berikut nama-nama pemain yang dipanggil mengikuti training center di Medan.
Amandus Weubun (PSBS Biak) Ayup Kambuaya (PSBS Biak) Handi Ramdhan (TNI AU) Jailani Sibi (Persidafon) Ronal Sepmop (Persidafon) Agung Supriyanto (Persijap) Eldjo Iba (PON Papua) Yorgen Wayega (PON Papua) Wahyu Tri Nugroho (Persiba Bantul) Busari Persiba (Bantul) Slamet Nur Cahyo (Persiba Bantul) Tantan (Sriwijaya FC) Samsul Arif (Persela) Okto Maniani (Persiram) Wahyu Wijiastanto (Semen Padang) Novan Setiya (Semen Padang) Vendri Mofu (Semen Padang) Hendra Bayauw (Semen Padang) Fernando Pahabol (Persipura) Boaz Salossa (Persipura) Richardo Salampessy (Persipura) Patrich Wanggai (Persipura) Immanuel Wanggai (Persipura) Ian Louis Kabes (Persipura) Lukas Mandowen (Persipura) Fasco Manibor (Persipura) I Made Wirayan (Persib) Atep (Persib) M. Ridwan (Persib) Zulkifli Syukur (Mitra Kukar) Ahmad Bustomi (Mitra Kukar) Endra Prasetya (Persebaya) Andik Vermansyah (Persebaya) Taufiq (Persebaya) Syaiful Indra Cahya (Persema) Irfan Bachdim (Persema) Rasyid Assaid (PSM) Denni Marcell (PSM) Rachmat Syamsudin (PSM) Agus Nova (Bali Devata) Yoga Pratama (PSIS) Ketut Mahendra (PSIS) M. Robi (Persisam) Egi Melgiansyah (Arema IND) Victor Igbonefo (Arema IND) Greg Nwokolo (Arema IND) Irfan Raditya (Arema IPL) Bambang Pamungkas (Persija) Fachrudin W (Madura United) Rafael Maitimo (Belanda) Virga (TNI AU) (bola/pssi/dzi)

Terancam Tanpa Pemain Superliga Indonesia, Nil Maizar Pasrah

Nil Maizar mengaku sudah tidak membedakan pemain dari kompetisi ISL atau IPL untuk masuk timnas Indonesia.

 

>>Seperti yang diketahui, 6 Februari mendatang Indonesia akan berkunjung ke markas Iraq dalam laga perdana Pra Piala Asia grup C.

PSSI telah melakukan panggilan kepada pemain-pemain klub Superliga Indonesia (ISL) untuk mengikuti pemusatan latihan paling lambat 4 Januari mendatang, namun tampaknya klub ISL berat melepas pemain mereka karena pemusatan latihan berbarengan dengan dimulainya kompetisi.

"Saya tak lagi memandang dia dari ISL atau IPL. Saya melihat tim ini sebagai satu kesatuan yang menyandang nama Indonesia. Buat saya lebih baik dikembalikan kepada pribadi masing-masing pemain masihkah bersedia membela Indonesia," ujar Nil seperti yang dilansir JPNN.

Sementara itu, mengenai lokasi pemusatan yang belum ditentukan oleh PSSI. Nil menilai baik di kota Medan atau Jakarta, timnas akan mendapatkan dampak yang positif.

"Semua terserah kepada PSSI. Dua kota itu kalau sama berkualitasnya, kami mau saja," ujar Nil.

Nil Maizar Telah Siapkan Program TC Pra Piala Asia

>>>>Pelatih tim nasional Indonesia Nil Maizar mengaku telah mempersiapkan program untuk pemusatan latihan nasional (pelatnas) yang dipersiapkan untuk Pra Piala Asia 2015 nanti.


>>Seperti yang diketahui, PSSI telah memanggil 43 pemain untuk bergabung dengan pelatnas, dengan deadline 4 Januari mendatang. Pelatnas tersebut diperkirakan berjalan kurang lebih selama satu bulan mengingat pertandingan pertama di Pra Piala Asia bergulir pada 6 Februari mendatang.

"Kita akan memaksimalkan waktu yang ada. Untuk itu harus dipersiapkan dengan baik," kata Nil Maizar.

Menurut Nil, ada tiga tahap yang akan dijalani pemain timnas Indonesia di pelatnas. Tahap pertama adalah pengkondisian, mengingat banyak pemain baru yang bergabung.

Tahap kedua adalah pengenalan taktik dan strategi dan di tahap ketiga dilakukan pematangan tim serta penentuan komposisi pemain yang masuk sebagai tim inti.

Meski pelatnas belum dijalankan mantan pelatih Semen Padang tersebut mengaku telah memiliki gambaran skuat timnas untuk Pra Piala Asia nan

Timnas Indonesia Dilarang Gunakan Gelora Bung Karno?

PSSI memiliki hutang lebih dari Rp100 juta kepada pengelola Stadion Utama Gelora Bung Karno.

 

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala unit I SUGBK, Tubani, kepada JPNN. Ia mengatakan PSSI masih memiki tunggakan lebih dari Rp100 juta yang belum dibayarkan saat pemusatan latihan timnas pada bulan Oktober hingga November 2012 lalu.

"Jumlah pastinya saya kurang hafal, yang pasti banyak karena mereka tiap harinya seharusnya membayar uang latihan. Lebih kalau dari Rp 100 juta," ungkapnya.

Tubani mengatakan pihaknya telah berulang kali mengirim tagihan kepada PSSI namun tidak mendapatkan respon. Apabila hal itu terus berlanjut, pengelola stadion terpaksa akan menutup peluang PSSI memakai GBK.

"Kami minta untuk segera dibayarkan. Memang Timnas yang memanfaatkan, tapi tolong ikuti aturan kami. Kami juga bisa menutup dan Timnas belum bisa menggunakan SUGBK kalau belum diselesaikan tunggakannya," ujarnya.

Sementara itu, koordinator tim nasional Bob Hippy mengatakan hutang pemanfaatan stadion GBK bukan menjadi tanggung jawab PSSI melainkan manajer tim Piala AFF Habil Marati yang saat ini sudah tidak menjabat lagi.

"Bukan, itu tanggung jawab Manajer lama. Dia yang harus menyelesaikan," ujar Bob.

Published On: Sun, Jan 6th, 2013 Tim Nasional | By admin Womsiwor Bangga Jadi Pelatih Fisik Timnas


Womsiwor Bangga Jadi Pelatih Fisik Timnas


Pelatih Uncen FC yang juga dosen Fakultas Ilmu Keolaragaan Universitas Cenderawasih (Uncen) Papua, Daniel Womsiwor, mengaku bangga dipercaya menjadi salah satu pelatih fisik Timnas untuk proyek Pra Piala Asia 2015.
“Sebagai orang Papua menjadi pemain di Timnas itu hal yang biasa. tapi sebagai manajer, asisten manejer dan juga pelatih (fisik,red) itu hal yang baru di PSSI,” kata Womsiwor kepada ANTARA Jayapura, Sabtu.
Menurut mantan pelatih PON Papua itu, kalau dalam Timnas kali ini orang Papua dipercaya sebagai official, pelatih dan atlet maka itu kesempatan yang bernilai sejarah.
Saat ini, Womsiwor masih melatih Uncen FC pada Liga Pendidikan Indonesia (LPI) 2013 dan dalam waktu dekat ini juga akan melaksanakan putaran final di Jakarta.
PSSI menunjuk Mesak Manibor, Bupati Kabupaten Sarmi, Papua menjadi Manajer Timnas dengan Asisten Manajer Nico Dimo, pelatih fisik II Daniel Womsiwor, dan Hengky Woisiri sebagai sekretaris tim I, serta mengumumkan sejumlah pelatih dan oficial lainya.
Mereka berempat adalah putra-putra asal Papua yang dipercaya PSSI Djohar Arifin untuk membesut Timnas pada Pra Piala Asia 2015.